--> Skip to main content

Adik Kecilku yang lucu

Adik kecilku yang lucu

Tahun demi tahun berlalu, dan aku terus melewati hari-hari bersama adik kecilku yang lucu. 

Kini adik kecilku sudah umur 4 Tahun. Pernah suatu hari di benakku terlintas untuk berbuat iseng kepadanya, bola yang jadi permainan dia setiap hari dan yang selalu dilempar-lemparkannya setiap hari itu dengan sengaja aku rebut dari tangannya. Dengan suara lantang dan keras layaknya seorang rocker, dia berteriak sekencang-kencangnya. 

 Aku dan adik kecilku.
 Aku dan adik kecilku.

Baca juga : AKU DAN KELUARGAKU

Langsung aku kaget dan langsung menjatuhkan bola tersebut, tiba-tiba dia lari cepat dan datang ke arahku untuk mengambil bola kesayangannya itu. Dalam hati aku tertawa senang karena sudah melihat adik kecilku itu berteriak dan dan berlari di depanku. 

Sungguh bahagianya aku memiliki seorang adik seperti dia. Karena begitu gemesnya aku dengannya, setiap dia ada di dekatku, aku selalu mencubiti pipinya yang cabi itu. Kalau tidak sampai nangis aku tidak akan melepaskan cubitanku di pipinya itu. Tubuh adikku memanglah sosok adik kecil yang bantet tapi selalu membuat kangen orang-orang di sekitarnya.

Cecep ... eh, Gigin, itulah nama adik kecilku. Ketika aku sedang asyik melihat televisi, dia selalu menggangguku. Ketika aku sedang asyik tiduran, dia juga selalu menggangguku. Ketika aku makan diapun juga selalu merebut makanan dariku. Sedikit kesal dengan tingkah lakunya, tapi walaupun seperti itu adanya dia tetap adik kecilku yang lucu.

Penulis : Gugum G


Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar
Comments
0 Comments