--> Skip to main content

Tanaman hias yang cocok didalam ruangan / indoor dan cara merawatnya

Sampurasun ... Rampes.

MANGYONO.com - Tanaman hias yang cocok didalam ruangan / indoor

Nah, bagi sobat yang ingin tau cara memilih, menanam dan merawat tanaman yang tahan di dalam ruangan sebaiknya baca sampai selesai ya...

Tanaman hias yang bisa ditanam di dalam ruangan itu harus tahan terhadap. temperatur atau suhu ruangan. Ya, tahan terhadap hembusan AC, tahan pada kelembapan, atau minimnya oksigen .... Meskipun gak selamanya sih... Kita sebaiknya 1 minggu sekali memindahkan tanaman tersebut keluar agar terkena sinar matahari.

Nah, banyak jenis tanaman hias yang bisa ditanam didalam ruangan yang biasanya memiliki ukuran lebih kecil dari pada yang sering dijadikan tanaman hias untuk diluar ruangan atau dipekarangan rumah. Tanaman bunga yang bisa ditanam di dalam ruangan itu gak musti tanaman yang berbunga akan tetapi tanaman yang memiliki keindahan daun pun  bisa mempercantik ruangan sobat. Seperti bunga gelombang cinta...  

Bagi sobat yang ingin mencari tanaman hias berkualitas dan bagus silahkan beli di Bibit Bunga, Tanaman Hias.


Tanaman hias yang cocok didalam ruangan / indoor alahsatunya Bunga Gelombang Cinta.
Tanaman hias yang cocok didalam ruangan / indoor alahsatunya Bunga Gelombang Cinta.

Tanaman yang benar-benar sesuai dengan ruangan sobat. Misalnya tanaman seperti anggrek, anseivera, begonia dan aglonema. Beberapa tanaman bunga dan daun yang disebutkan diatas bisa dijadikan sebagai salah satu tanaman dalam ruangan sobat... Bingung cari tanaman yang disebutkan saya diatas ?. Gak usah bingung kontak aja ke penyedian Bibit Bunga, Tanaman Hisa.

Setelah sobat dapat bibit tanaman hias yang admin sarankan diatas... Selanjutnya sobat melakukan perawatan pada tanaman hias tersebut, seperti yang saya tulis dibawah ini..

1. Keluarkan tanaman yang berada dalam ruangan seminggu sekali untuk mendapatkan sinar matahari dan udara segar diluar ruangan. Apalagi Tanaman yang ditempatkan di ruangan ber-AC daunnya sering tampak mengering dan warnanya berubah dari hijau menjadi kecokelatan. Untuk mencegahnya, tanaman yang sedang merana tersebut di tempatkan di pekarangan rumah yang teduh selama 2 minggu. Setelah kondisinya sehat lagi, tanaman dapat tersebut dapat dipindahkan lagi ke ruangan ber-AC selama seminggu. jadinya di dalam 1 minggu, diluar 2 minggu... Ini khusus tanaman yang diletakan di ruang ber-AC loh.

2. Melakukan pemupukan secara rutin karena tanaman hanya mendapatkan makanan dari pot yang terbatas dan seuprit... Hehehe.

3. Menyiram tanaman sesuai kebutuhannya. Penyiraman sebaiknya di lakukan maksimal seminggu dua kali untuk menjaga batangnya agar tetap lembab. Namun, perhatikan intensitasnya, jangan sampai air yang digunakan terlalu banyak hingga meluber dan menimbulkan kebusukan pada tanaman.

Nah, jika tanaman hias diletakkan di dalam ruangan yang menggunakan pemanas ataupun pendingin ruangan, mungkin tanaman hias tersebut perlu disiram lebih sering. Sebab, kedua alat tersebut bisa menyerap kelembaban dan kadar air pada tanaman, menjadikan tanaman cepat kering. Jadi... Untuk memastikan apakah tanaman tersebut sudah membutuhkan penyiraman atau belum, kita bisa mengetesnya dengan memasukkan jari kita untuk melakukan pengorekan ke dalam tanah sedalam satu CM. Bila tanah terasa kering, maka dipastikan tanaman hias tersebut membutuhkan penyiraman.... Paham ?..... Heheheh.

Untuk menyiram tanaman hias didalam ruangan, mulailah dari titik – titik yang kering. Meski tidak memerlukan banyak air, namun pastikan juga jangan sampai intensitas airnya berkurang. Bila tak ingin airnya meluber dari pot, sebaiknya disiasati dengan memperpanjang jeda penyiraman beberapa saat agar air terserap oleh tanah, baru kemudian kita tambahkan lagi air secukupnya.... Alon - alon asal kelakon... Hehehe. Tapi daun pun perlu disiram dengan menggunakan alat semprot Spayer.


Penyiraman daun dengan menggunakan alat semprot Spayer.
Penyiraman daun dengan menggunakan alat semprot Spayer.


 

4. Sebaiknya mengganti pot secara teratur seiring bertumbuhnya tanaman agar ukuran pot tetap sesuai dan seimbang dengan ukuran tanaman... Jangan sampai potnya kecil, tanamannya besar... Hehehe. Penggantian pot dilakukan jika ukuran tanaman sudah tidak sesuai lagi dengan ukuran pot yang dipakai. Pot baru yang dipakai sebagai pengganti pot lama sebaiknya berselisih garis tengah sekitar 10 cm sehingga disekeliling akar tanaman tersisa ruangan kosong sekitar 5 cm.

5. Pemilihan media tanam juga penting.... Sebaiknya memakai sekam bakar, cacahan pakis, cocopeat atau kombinasi sesuai dengan type tanaman hias yang bakal ditanam. Karena media tanam ini memiliki sedikit untuk menyimpan air.

6. Melakukan pemangkasan pada daun yang layu atau terlihat tua, apalagi warnanya sudah menguning. Tujuan pemangkasan dilakukan yaitu agar tanaman dapat hidup dan berkembang dengan sehat dan tidak terserang suatu hama dan penyakit. Pemangkasan dapat dilakukan hanya 3-4 bulan sekali.
Bagi sobat yang ingin mencari tanaman hias berkualitas dan bagus silahkan beli di Bibit Bunga, Tanaman Hias. 



Bibit Bunga
Alamat kantor pusat:
Jl. Veteran Selatan, Kel. Mamajang Dalam
Kec. Mamajang, Makasar. Kode pos 90135 
Sulawesi Selatan 


Baca juga : 
Cara menyemai benih / biji agar cepat tumbuh tunas 
Memilih tanaman obat yang cocok ditanam di taman rumah. 
Tanaman hias yang cocok didalam ruangan / indoor dan cara merawatnya 
Cara Menanam dan Merawat Tanaman Hias Gelombang Cinta / Anthurium 
Cara Menanam dan Merawat Tanaman Buah Naga di Pot Agar Rajin Berbuah 
Cara Menanam dan Merawat Tanaman Hias Bunga Mawar Agar Rajin Berbunga
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar
Comments
0 Comments